Real Madrid meraih kemenangan 2-0 atas Espanyol di Santiago Bernabeu, Sabtu (20/9/2025) dini hari WIB. Gol dari Eder Militao dan Kylian Mbappe memastikan Los Blancos meraih tiga poin penting.
Meskipun menang, perhatian media tertuju pada Vinicius Junior. Pemain Brasil ini kembali tampil setelah absen lawan Marseille, dan membantu Mbappe mencetak gol kedua.
Namun, kebahagiaan Vinicius tidak berlangsung lama. Xabi Alonso menggantinya pada menit ke-77, yang memicu ekspresi frustrasi dan kebingungan winger 24 tahun itu, menurut laporan Marca.
Vinicius merasa kontribusinya cukup besar dalam pertandingan. Reaksinya terlihat saat membuang botol minum, mengangkat tangan, dan langsung menuju ruang ganti sebelum kembali duduk di bangku cadangan.
Kekesalan Vinicius
Musim ini menjadi periode yang tidak mudah bagi Vinicius di Madrid. Setelah sebelumnya rutin bermain penuh di era Carlo Ancelotti, kini ia belum pernah menyelesaikan pertandingan 90 menit di bawah Xabi Alonso.
Frustrasi Vinicius muncul karena peran dan menit bermain yang tidak konsisten. Penggantian yang terlalu cepat membuat ketidakpuasan pemain sayap ini semakin terlihat.
Kemarahan Vinicius bisa memengaruhi atmosfer di ruang ganti dan jalannya negosiasi kontrak. Meski kecewa, pemain Brasil itu tetap menunjukkan profesionalisme di lapangan.
Alasan Xabi Alonso
Xabi Alonso menjelaskan alasannya mengganti Vinicius usai pertandingan. Ia menilai pergantian tersebut untuk menjaga kontrol permainan.
“Dia kurang menunjukkan kemampuan mencetak gol hari ini. Saya pikir menghadirkan pemain dari sisi lapangan sebagai pengganti akan membantu. Dia dan Franco tampil baik, tapi pertandingan butuh kontrol lebih,” kata Alonso.
“Mungkin saya menggantinya saat dia sedang performa terbaik, mungkin terlalu cepat… Franco juga pergi dengan kesal. Itu wajar terjadi. Saya puas dengan penampilan Vini dan Franco. Kami butuh penyegaran karena musim ini sangat panjang,” tambahnya.